Pola Pengembangan Teks Eksplanasi Di Atas Adalah

Teks berikut untuk menjawab soal nomor 13 s.d. 16! 
Kelompok Pergunjingan 
Pergunjingan merupakan bagian dari kehidupan sosial manusia sebagai sarana untuk meluapkan kekecewaan seseorang dalam interaksi sosialnya. Ruang gunjing selalu tercipta bahkan menjadi rutinitas. Dalam pergunjingan terpendam hasrat dan kepuasan ketika bisa mengorek aib kehidupan orang lain, termasuk menikmati kehancuran orang lain dalam interaksi sosial. Umumnya setiap agama mengutuk perbuatan bergunjing ini. Sebenarnya, mengapa dan bagaimana pergunjingan itu dapat terjadi dalam kehidupan sosial? 
Salah satu penyebab menjamurnya kelompok pergunjingan dalam interaksi sosial adalah adanya pikiran menganggur yang tidak mendapat pekerjaan tepat. Kondisi yang demikian, akan mendorong interaksi antar manusia untuk saling menjejali pekerjaan pikiran berupa gunjingan aib orang lain, akibat dari kelebihan energi pikirannya. Pergunjingan terjadi begitu saja, tanpa ada sponsor dan moderator. Dalam kesehariannya, manusia saling berbicara tentang berbagai hal ringan. Seperti sekadar berbasa-basi dan bertukar canda. Ketika seseorang telah merasakan kekecewaan pada objek yang sama dengan orang lain, mereka akan dengan mudah membentuk kelompok sosial yang tujuannya adalah sebagai wahana pencurahan atas kekecewaannya tadi. Kelompok tersebut disebut kelompok pergunjingan.Setelah terbentuk kelompok pergunjingan atas dasar perasaan senasib sepenanggungan tersebut, individu secara personal akan mengungkapkan rasa kekecewaannya dengan rinci tanpa ada yang tertinggal. Masing-masing individu akan saling menyetujui, meyakinkan, dan mengiyakan semua hal yang mereka anggap benar dalam forum pembicaraan tidak resmi itu. Di sini, ruang gunjing sangat memberi dampak positif bagi si pelaku pergunjingan, karena secara tidak langsung dapat meringankan kepenatan sosial. 
Dengan demikian, pergunjingan terjadi dengan diawali adanya pikiran yang menganggur. Kemudian terjadi interaksi sosial yang didukung perasaan senasib sepenanggungan atas dasar kekecewaan yang sama, serta sikap egois yang akan mendorong terbentuknya interaksi sosial antar manusia untuk saling menjejali pikiran masing-masing dengan berupa gunjingan aib orang lain. 
Pola pengembangan teks eksplanasi tersebut adalah … 
Kronologis 
Kausalitas 
Deduktif 
Induktif  

Untuk Kamu yang ingin tau jawaban dari pertanyaan Pola Pengembangan Teks Eksplanasi Di Atas Adalah, kalian bisa simak jawaban yang tersedia, dan semoga jawaban dibawah bisa membantu kamu menyelesaikan persoalan tentang Pola Pengembangan Teks Eksplanasi Di Atas Adalah.

Jawaban
jawaban yang tepat adalah B.  
Pembahasan: Pola Pengembangan Teks Eksplanasi Di Atas Adalah
Teks eksplanasi adalah teks yang berisi tentang proses ‘mengapa’ dan ‘bagaimana’ kejadian-kejadian alam, sosial, ilmu pengetahuan, budaya, dan lainnya dapat terjadi. Dalam menyusun teks eksplanasi dapat menggunakan pola pengembangan kronologis dan pola pengembangan kausalitas.
Pola Pengembangan kausalitas: sebab dapat bertindak sebagai gagasan umum, sedangkan akibat sebagai perincian pengembangannya. Namun, dapat juga terbalik, akibat dapat dijadikan sebagai gagasan umum, lalu dikemukakan sejumlah sebab sebagai perinciannya.
Pola Pengembangan Proses/Kronologis: disusun berdasarkan urutan waktu yang menjelaskan suatu proses terjadinya fenomena atau bagaimana urutan kejadian suatu peristiwa.
Teks eksplanasi di atas menggunakan pola pengembangan kausalitas karena menjelaskan penyebab terjadinya pergunjingan. Hal ini sesuai dengan kalimat pada paragraf kedua salah satu penyebab menjamurnya kelompok pergunjingan dalam interaksi sosial adalah adanya pikiran menganggur yang tidak mendapat pekerjaan tepat.
Dengan demikian, jawaban yang tepat adalah B.  

Saya berharap mudah mudahan jawaban dari maslaha Pola Pengembangan Teks Eksplanasi Di Atas Adalah diatas bisa membantu kalian mengerjakan tugas dengan baik.