dalam konsep agama Hindu terdapat pengelompokan masyarakat berdasarkan kasta atau status sosialnya ada empat kasta yaitu brahmana ksatria waisya dan sudra namun di Indonesia keberadaan kasta kurang begitu kuat hal ini terlihat dalam penggambaran dalam cerita wayang yakni dengan munculnya tokoh punakawan punakawan adalah gambaran rakyat namun dekat dengan kepemimpinannya konsep kasta kurang begitu mengakar di Indonesia karena
Untuk Kamu yang ingin mendapatkan jawaban dari pertanyaan tentang Konsep Kasta Kurang Begitu Mengakar Di Indonesia Karena, kalian bisa menyimak jawaban yang disediakan, dan harapan kami jawaban dibawah mampu membantu kamu menjawab persoalan tentang Konsep Kasta Kurang Begitu Mengakar Di Indonesia Karena.
Halo Fawwaz
Sistem kasta adalah sistem pembagian kelas dalam masyarakat. Dalam agama Hindu kasta dibagi menjadi empat, yaitu brahmana, kesatria, waisya, dan sudra. Agama Hindu di Indonesia sedikit berbeda dengan di India, sistem kasta tidak terlalu mengakar hal ini dapat dilihat dari penggambaran cerita wayang punakawan yang digambarkan dekat dengan pemimpinya. Hal ini menandakan bahwa konsep kasta kurang begitu mengakar di Indonesia. Hal tersebut karena konsep kasta terlalu kaku dalam membagi masyarakat. Pada masa kerajaan-kerajaan Hindu-Buddha, terutama di Jawa terbentuk lapisan sosial dalam masyarakat dengan 3 prinsip aspek yang digunakan yakni (1) profesi utama yang dapat diturunkan (catur warna), (2) kedudukan di pemerintahan, dan (3) kepemilikan harta terutama tanah.
Dengan demikian dapat disimpulkan kenapa sistem kasta di Indonesia tidak begitu mengakar, yaitu karena konsep kasta terlalu kaku dalam membagi masyarakat.
Mapel: Sejarah
Kelas: 10 SMA
Topik: Indonesia Zaman Hindu-Buddha
Semoga membantu ya.
Belum menemukan jawaban?
Pertanyaan serupa
Mudah-mudahan jawaban diatas mampu membuatmu mendapat jalan keluar yang baik dari persoalan Konsep Kasta Kurang Begitu Mengakar Di Indonesia Karena.